Total Tayangan Halaman

Label

Minggu, 21 Oktober 2012

FISIKA , KIMIA , BIOLOGI DAN PERKEMBANGANNYA DITINJAU DARI ILMU PENGETAHUAN MODERN MAUPUN ISLAM

FISIKA , KIMIA , BIOLOGI DAN PERKEMBANGANNYA DITINJAU DARI ILMU PENGETAHUAN MODERN MAUPUN ISLAM

Ilmu pengetahuan mulai berkembang sejak manusia menggunakan pola pikir. Manusia disebut berilmu ketika mampu menggunakan akal pikiran dengan baik dan bermanfaat . Ilmu pengetahuan berkembang dari waktu ke waktu seiring dengan keinginan manusia mengembangkan pengetahuan.
Sudah kah kita memanfaatkan akal pikiran kita?

Pengertian 

Fisika adalah ilmu yang fundamental, yang mencakup semua sains dan benda-benda hidup (biologi,zoologi,dll) maupun sains fisika (astronomi,kimia,fisika). Fisika pada dasarnya membahas tentang materi energy, adalah akar dari setiap bidang sains dan mendasari semua gejola. Fisika juga dapat diartikan sebagai ilmu pengetahuan tentang pengukuran, sebab segala sesuatu yang kita ketahui tentang dunia fisika dan tentang prinsip-prinsip yang mengatur perilaku, telah dipelajari melalui pengamatan-pengamatan terhadap gejala alam. Tanpa kecuali gejala-gejala itu selalu menikuti atau memahami sekumpulan prinsip umum tertentu yang disebut hukum-hukum fisika.


Allah pun telah memberikan petunjuk tentang  fisika dalam beberapa ayat di dalam Al-Qur’an. Dalam dasawarsa terakhir ini umat Islam terlihat sangat lemah dalam penguasaaanFisika dan jauh tertinggal oleh orang Barat dalam penguasaan teknologi. Hal ini dikarenakan adanya kecendrungan dikotomis terhadap ilmu penegtahuan khususnya  Fisika. Di  kalangan umat Islam masih belum ada keseimbangan antara penguasaan ilmu agama dan penguasaan iptek. Mereka masih kurang menyadari arti pentingnya ilmu fisika dan manfaatnya dalam kegiatan ibadah dan penghambaan diri kepada Allah SWT. Fisika mempelejari tentang berbagai bentuk kstrukur dan karakter benda-benda alam Dengan demikian penguasaan terhadap fisika  merupakan salah satu kegiatan yang dikehendaki oleh Allah SWT.

Sejarah Perkembangan Fisika.

Sejarah  ffsika sepanjang yang tela diketahui telah dimulai pada tahun sekitar 2400 SM, ketika kebudayaan Harappan menggunakan suatu benda untuk memperkirakan dan menghitung sudut bintang di angkasa. Sejak saat itu fisika terus berkembang sampai ke level sekarang.  Perkembangan ini tidak hanya membawa perubahan di dalam bidang dunia benda, matematika dan filosofis namun juga, melalui teknologi membawa perubahan ke dunia sosial masyarakat Revolusi ilmu yang berlangsung terjadi pada sekitar tahun 1600 dapat dikatakan menjadi batas antara pemikiran purba dan lahirnya fisika klasik. Dan akhirnya berlanjut ke tahun 1900 yang menandakan mulai berlangsungnya era baru yaitu era fisika modern.

Fisika Awal
Sejak jaman dahulu, manusia terus memperhatikan bagaimana benda-benda di sekitarnya berinteraksi, kenapa benda yang tanpa disengaja jatuh kebawah, kenapa benda yang berlainan memiliki sifat yang berlainan juga, dan sebagainya. Mereka juga mengira-ngira tentang misteri alam semesta, bagaimana bentuk dan posisi bumi di tengah alam yang luas ini dan bagaima sifat-sifat dari matahari dan bulan, dua benda yang memiliki posisi penting dalam kehidupan manusia purba. Secara umum, untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan ini mereka secara mudah langsung mengaitkannya dengan pekerjaan dewa. Akhirnya,  jawaban yang mulai ilmiah namun tentu saja masih terlalu berspekulasi, mulai berkembang.

Mempelajari Fisika Secara Islami
 Seorang Muslim melihat alam semesta ini sebagai “ayat-ayat Allah”, karena itu saat mengamati dan meneliti fenomena alam, mereka bukan saja berusaha mendapatkan temuan-temuan baru di bidang sains, tetapi juga meyakini bahwa di balik alam semesta yang begitu teratur ini ada Yang Maha Pencipta (Al-Khaliq).

Dalam  Islam, tujuan utama dari setiap pendidikan dan ilmu adalah tercapainya ma’rifatullah (mengenal Allah, Sang Pencipta), serta lahirnya manusia beradab, yakni manusia yang mampu mengenal segala sesuatu sesuai dengan harkat dan martabat yang ditentukan Allah. Tak terkecuali saat seorang Muslim mempelajari Ilmu Fisika. Ia tak hanya bertujuan semata-mata untuk menghasilkan terobosan-terobosan sains atau temuan-temuan ilmiah baru bukan pula menghasilkan tumpukan jurnal-jurnal ilmiah semata-mata atau gelimang harta kekayaan saja

FISIKA DAN PERKEMBANGANNYA : Perkembangan Pada Tahun Sebelum Masehi

Benda terdiri dari 4 unsur utama udara, api, air, dan tanah. Benda terjadi atas dua unsur dasar yaitu, material dan essentia. Api mempunyai sifat panas dan kering, bumi mempunyai sifat dingin dan kering. Udara bersifat panas dan basah. Air bersifat dingin basah. Teori ini dikemukakan oleh Aristoteles.
Teori kenisbian ruang dan waktu dan kuantum mendasari perkembangan fisika inti. Dialog Abu Hanifah (767 M) :seorang mu’tazilah bertanya tentang pusat bumi, ia menjawab “ Ditempat yang terang dimana kau sedang duduk ”. jawaban ini bukti tertentu dan telah bermaksud menyampaikan bahwa bumi juga peta-peta dunia yang disiapkan orang-orang terdahulu menggambarkan bumi itu bulat.

1.Astronomi (Perbintangan)
Penemuan dan pelajaran sejumlah bintang di akui menjadi suatu sumbangan orang islam yang berharga dan tak dapat di lupakan. Orang arab badui sebelum islam telah mengembangkan observasi-observasi perbintangan yang sangat tepat, tidak hanya untuk hanya perjalanan malam hari mereka gurun pasir, tapi juga untuk ilmu cuaca dan sebagainya. Observasium telah timbul dimana-mana dibawah khalifah Al-Makmum, lingkaran bumi telah di ukur dengan ketapatan hasil yang mengagumkan.  Sejumlah buku bernama Kitab Al-Anwa, memberi bukti yang cukup tentang keluasan ilmu pengetahuan arab. Kemudian sankskrit, greek, dan karya-karya lain telah diterjemahkan ke dalam bahasa arab. Karya-karyanya telah dikumpulkan paling dahulu adalah yang berhubungan dengan air surut, air pasang, fajar, senjakala pelangi, ;ingkaran cahaya di sekeliling matahari atau bulan, dan di atas semuanya matahari dan bulan pergerakan-pergerakan mereka.

2.Ilmu alam
Sifat khas dari aspek ilmu islam ini adalah tekanan diberikan pada percobaan dan penelitian tanpa prasangka.Para pengarang mulai mempelajari ilmu-ilmu mereka dengan mempersiapkan kamus dengan menggolongkan istilah-istilah tekhnis(TECHNICAL TERNIS), yang di dapat dalam bahasa mereka sendiri. Dan mereka mengumpulkan dari semua kitab puisi dan prosa denga kutipan-kutipan yang berguna, diantara anatomi( ilmu urat tubuh),zoologi(ilmu tumbuh-tumbuhan),astronomi(ilmu perbintangan) mineralogy(ilmu penambangan) dan sebagainya  Ilmu kedokteran juga membuat kemajuan luar biasa dibawah orang-orang islam,di dalam cabang anatomi,pharmacho logi( ilmu khasiat obat). Mempunyai perbatasan-perbatasan umum dengan Byzantium, india , china dan sebagainya.  Keahlian dan ilmu kedokteran islam telah menjadi suatu perpaduan dari ilmu kedokteran dunia,karya-karya Razi, Ibnu Sina dan lain-lain,sampai sekarang tetap menjadi dasar semua pelajaran kedokteran juga di barat

3.Ilmu optic (Penglihatan/Mata)
Ilmu ini terutama berutang budi kepada orang-orang islam.Buku tentang sinar-sinar oleh Al khindi (abad IX) yang telah maju dari pengetahuan breek tentang kaca mata pembakar.Ibnu Al Haitan(Alhazen,965M) yang telah mengikutinya patut di anugrahi kemasyhuran.
“Ilmu optik merupakan penemuan ilmiah para sarjana muslim yang paling orisinil dan penting dalam sejarah Islam,” demikian ungkap Howard R Turner dalam bukunya yang berjudul Science in medieval Islam. Pernyataan Turner ini membuktikan bahwa dunia modern yang didominasi oleh orang-orang barat saat ini tak boleh menafikkan peran sarjana Muslim di era keemasan. Karena dari ilmuan muslimlah sarjana barat seperti Leonardo da Vinci, Kepler, Roger Bacon, serta yang lainnya belajar ilmu optik.
Keberhasilan umat islam mengusai bidang optik di masa kekhalifahan berawal dari kerja keras para filosof, matematikus, dan ahli kesehatan yang mempelajari sifat fundamental dan cara kerja pandangan dan cahaya. Di abad ke 9 Masehi, ilmuan muslim dengan tekun menggali dan mempelajari karya-karya ilmuan Yunani seperti Euclid serta risalah-risalah astronom Mesir, yaitu Ptolemeus tentang optik.

4.Meneralogi, ilmu Mekanik(pesawat).
Ini telah menarik perhatian orang terpelajar,kedua-duanya dari segi kedokteran.Untuk membedakan batu-batu berharga, ilmu tersebut banyak di cari oleh manusia.
Ibnu Firmas(wafat tahun 888 M) telah menemukan suatu alat, yang dengan alat itu dia terbang pada suatu jarak yang jauh. Dia meninggal dalam suatu kecelakaan dan tidak meninggalkan pengganti untuk meneruskan dan menyempurnakan pekerjaan itu.

BIOLOGI DAN PERKEMBANGANNYA, BAIK DITINJAU DARI ILMU PENGETAHUAN MODERN MAUPUN ISLAM

Asal Mula Kehidupan
Manusia gemar mencari asal mula atau permulaan sesuatu. Bagi para ahli biologi asal mula kehidupanlah yang menjadi objeknya, sehingga pernyataan “apakah hidup” dan “dari manakah asalnya kehidupan” merupakan pernyataan yang selalu ada dari abad ke abad.
Penemuan dan catatan tentang fosil tidak dapat memberi petunjuk tentang asal mula kehidupan, karena fosil-fosil tertua yang pernah ditemukan adalah organisme-organisme yang rumit. Jadi para ahli biologi terpaksa memilih lagi bermacam-macam petunjuk yang tidak langsung, kemudian berdasarkan anggapan-anggapan disusun pemikiran mengenai asal mula kehidupan.
a.       Anggapan yang kuno di dalam biologi dikemukakan oleh Aristoteles dengan teorinya Abiogenesis atau Generatio Spontonea yang menerangkan bahwa makhluk hidup dapat muncul atau terjadi begitu saja dari benda mati atau secara spontan.
b.      Muncullah teori baru pada anggapan modern, yaitu teori yang dikenal dengan nama : Omnevivum ex ovo dan omne ovum ex vivo, artinya bahwa makhluk hidup itu berasal dari telur dan semua telur berasal dari makhluk hidup.
c.       Harold Urey ahli kimia mengemukakan teori Urey. Ia berpendapat bahwa suatu saat atmosfer bumi kaya akan molekul-molekul CH4 (metana), NH3 (amoniak), H2 dalam bentuk gas karena pengaruh aliran listrik halilintar dari radiasi-radiasi kosmos.
d.      Para ahli juga banyak mempelajari tentang lapisan bumi serta batu-batunya untuk mengetahui bagaimana dan kapan timbulnya makhluk hidup yang pertama-tama di bumi ini. Kira-kira 500 juta tahun yang lalu (periode kombium) fosil banyak didapatkan dalam batu endapan, tetapi endapan yang lebih tua dari periode kombium mengandung sedikit sekali tanda-tanda kehidupan

2. Sejarah Perkembangan Makhluk Hidup

Menurut suatu teori, organisme sekarang yang beraneka ragam macamnya adalah hasil dari proses evolusi kehidupan. Yang menjadi persoalan kemudian adalah bagaimana mekanisme dasar sehingga organisme bersel tunggal tersebut sekarang berkembang menjadi organisme bersel banyak. Salah satu dari dugaan ini adalah demikian; Biosfer : Suatu dunia kehidupan di bumi kita ini komponennya menjadi suatu sub sistem. Maka sebagai suatu sub sistem organisme itu dibentuk oleh materi dan energi yang tersedia dalam biosfer pula. Karena dalam biosfer berlaku hukum termodinamika I dan II, maka organisme itu akan mengalami perlakuan hukum tersebut.

Hukum Termodinamika I
Di dalam biosfer tak ada energi yang hilang, jumlah energi itu tetap yang berubah hanya bentuknya.
Hukum Termodinamika II :
Bila suatu sistem dibiarkan berdiri sendiri, maka sistem tersebut cenderung untuk mengalami penguraian ke arah yang paling tidak teratur.

3. Perbedaan Makhluk Hidup dan Benda Mati

a.  Bentuk dan ukuran
Makhluk hidup mempunyai bentuk dan ukuran tertentu, sedangkan benda mati tidak.
b. Komposisi kimia
Makhluk hidup mempunyai komposisi kimia tertentu. Benda mati komposisi kimianya tidak tertentu.
c. Organisasi
Pada makhluk hidup terbentuk dari sel-sel. Pada benda mati misalnya batu, susunan sedemikian rupa adalah hasil dari unsur pokoknya.
d. Metabolisme
Pada makhluk hidup terjadi pengambilan dan penggunaan makanan, respirasi atau pernapasan. Sekresi dan ekskresi. Benda mati tidak mengalami hal-hal tersebut.

e. Iritabilitas

Makhluk hidup dapat memberikan reaksi terhadap perubahan sekitarnya, besarnya reaksi tak seimbang besarnya aksi. Pada benda mati reaksinya seimbang dengan aksi.

f. Reproduksi

Pada makhluk hidup terdapat kemampuan untuk membuat makhluk itu menjadi banyak, sedangkan pada benda mati tidak.

g. Tumbuhan dan mempunyai daur hidup

Setiap makhluk hidup mengalami proses pertumbuhan dan mempunyai daur hidup. Benda mati membesar karena pengaruh luar.


2) Teori evolusi
a)      Teori Lamarck
Menurutnya evolusi dikarenakan adanya adaptasi. Sifat-sifat yang baru di dapat dari pengaruh lingkungan kemudian diteruskan pada keturunannya.
b) Teori Darwin
Darwin mengemukakan dua teori pokok, yaitu :
i. Spesies yang hidup sekarang berasal dari spesies yang hidup di masa lampau
ii. Evolusi terjadi melalui seleksi alam
c) Teori Darwin-Weisman

Weisman melengkapi teori Darwin dengan pernyataan sebagai berikut: Evolusi merupakan masalah genetika, yaitu menyangkut masalah bagaimana diwariskannya gen-gen melalui sel-sel kelamin. Sel-sel tubuh tidak dipengaruhi oleh lingkungan. Jadi evolusi adalah gejala seleksi alam terhadap faktor genotikan.

d) Teori De Vries
Teorinya adalah bahwa perubahan-perubahan pada evolusi itu disebabkan oleh adanya mutasi dari gen.

5. Keanekaragaman Makhluk Hidup
a. Sistem Klasifikasi
Para ahli pengetahuan dalam mengklasifikasikan organisme hidup dengan cara memberi nama 2 kata pada setiap spesies (hewan atau tanaman). Kata pertama adalah nama Genus dimana huruf pertamanya harus ditulis huruf besar dan yang kedua adalah petunjuk spesies.

Contoh : Homo Sapiens Genus Spesies

b. Dunia tanaman dan dunia hewan
Semua organisme hidup dibagi dalam 2 bagian besar, yaitu :

1) Dunia tanaman
2) Dunia hewan

Tinjauan dari Segi Islam

Kalau kita melihat ke masa depan, kita akan melihat bahwa biologi akan mencapai kemajuan politis, akan semakin banyak atribut manusia yang bergantung pada penjelasan biologis. Tanggapan intelektual muslim terhadap pandangan dunia biologis masa kini, karenanya merupakan kebutuhan yang paling mendesak di masa mendatang. Tidak lagi cukup bagi kita untuk membatasi diri pada berbagai pendapat yuridis mengenai masalah-masalah tertentu saja. Soal ini harus dipertimbangkan dalam konteks ideologis mereka. Individu-individu muslim harus membebaskan diri mereka dari penjara biologis yang didefinisikan hanya melalui teknologi Barat. Dengan demikian, jika telah sampai pada biologi manusia, etika dan tata moral Islam, sebagaimana yang dikemukakan dalam al-Qur’an dan sunnah Nabi SAW, harus dapat menggantikan teknologi yang membatasi itu.

"ان مثل عيسی عند الله کمثل آدم خلقه من تراب ثم قال له کن فیکن"
Sesungguhnya misal (penciptaan) ‘Isa as. di sisi Allah, adalah seperti (penciptaan) Adam as. Allah menciptakan Adam as. dari tanah, kemudian Allah berfirman kepadanya: “Jadilah” (seorang manusia) maka jadilah dia.

Ayat tersebut membandingkan antara kelahiran nabi Isa as. dari segi keabsolutannya dengan penciptaan nabi Adam as. yang tercipta dari ketiadaan. Lebih jelasnya, ayat di atas menjelaskan bahwa nabi Adam as secara mutlak tercipta dari tanah. Al-Qur’an mengatakan bahwa nabi Adam as. tidak memiliki ayah dan ibu, dan juga bukan evolusi dari makhluk lain. Dalam ayat “بدأ خلق الانسان من طین” (7), permulaan penciptaan manusia dari tanah dan bukan dari jalan lain. Jadi, Al-Qur’an menjelaskan bahwa manusia adalah makhluk Tuhan yang tidak tercipta dari evolusi makhluk lainnya.
Yang diterangkan oleh Al-Qur’an adalah penciptaan manusia dari tanah melalui beberapa proses. Akan tetapi Al-Qur’an tidak menerangkan tentang bagaimana terjadinya proses-proses ini. Seperti ayat:
"و لقد خلقنا الانسان من سلالة من طین" (8)
Yaitu, setelah tahapan tanah, tahapan yang lain adalah bercampurnya tanah dengan air atau tanah liat, itupun yang murni. Ini dinyatakan sebagai salah satu tahapan penyempurnaan (penciptaan manusia). Allamah Thabathaba’i ra. Berkata, “maksud dari manusia adalah makhluk hidup, jadi tidak hanya manusia melainkan makhluk lainnya juga tercakup. Maksud dari penciptaan adalah awal penciptaan manusia, yaitu nabi Adam as.” (9)
Setelah itu, juga ada tahapan tanah liat serta endapannya yang sudah berubah:
"لقد خلقنا الانسان من صلصال من حماء مسنون". (10)
Kita dapat mengetahui bahwa dalam tanah liat itu juga terjadi gerak dan reaksi lain, namun tidak membuahkan tanah liat baru melainkan hanya suatu perubahan dalam tanah liat tersebut. Tahapan lain yang diberitakan oleh Al-Qur’an adalah:
"خلق الانسان من صلصال کالفخار" (11)
Allamah Thabathaba’i ra. mengartikan "صلصال" sebagai “tanah liat kering”.(12) Tanah liat setelah melalui beberapa tahapan tertentu menjadi kering dan memiliki bentuk khusus, yakni tidak lagi lunak dan fleksibel. Kami (-pent.) menyebutnya dengan "صلصال".
Ayat-ayat Al-Qur’an menjelaskan dengan baik tentang poin pertama yaitu hakikat manusia adalah mutlak dan bukan evolusi dari makhluk lain. Al-Qur’an menjelaskan lima tahapan:
· Tahapan pertama: memulai penciptaan dengan tanah.
· Tahapan kedua: “tin” yaitu campuran tanah da air atau tanah liat.
· Tahapan ketiga: “sulâlah” dari “tin” yaitu tanah liat yang murni.
· Tahapan keempat: "yaitu endapan tanah liat.
· Tahapan kelima: tanah liat yang sudah kering seperti kendi
Kita dapat memahami lima tahapan itu dengan mudah dari penjelasan Majma Al-Bayan. Jadi menurut pandangan Al-Qur’an penciptaan manusia dimulai dari tanah. Setelah itu masuk ketahapan kedua yaitu percampuran tanah dan air. Kemudian menjadi tanah liat murni dan setelah perubahan yang terjadi di dalalmnya menjadi kering dan siap untuk dimasuki ruh. Jadi, menurut pandangan Al-Qur’an manusia adalah makhluk mutlak dan bukan merupakan hasil evolusi dari makhluk lain. Manusia jaman ini adalah keturunan dari abu al-basyar (bapak manusia) yaitu nabi Adam as.


1.        PERKEMBANGAN ILMU KIMIA
Masyarakat primitif tak biasa mengatasi kekuatan-kekuatan alam yang membawa bencana seperti : gempa, banjir, wabah penyakit. Sehingga perkiraan mereka apabila dipuja bencana tidak akan terulang lagi. Pada abad pertengahan, sikap yang demikian beralih kapada mistik. Hal ini tidak memberikan sumbangan pada perkembangan ilmu kimia.
Pada akhir abad ke17 ilmu kimia berkembang sebagai suatu ilmu pengetahuan setelah Antoine lauzent lavoiser metode yang kini dikenal sebagai “ metode ilmiah “ yakni metode dengan pengamatan-pengamatan, menghubungkan perkiraan, menguji perkiraan dengan percobaan selanjutnya, dan akhirnya menarik kesimpulan.
Perkembangan ilmu kimia menjadi pesat setelah digunakan metode ilmiah yang tidak terlepas hubungannya dengan matematik, karena data yang diperoleh adalah dari eksperimen secara kuantitatif.

2.        PERKEMBANGAN ILMU DITINJAU DARI ILMU PENGETAHUAN MODERN
Dengan menggunakan cabang-cabang ilmu pengetahuan baru tersebut kita dapat memproleh hasil misalnya:
Penggunaan teknik kimia, orang dapat mendirikan industry kimia dasar yang dapat menghasilkan bahan-bahan dasar untuk keperluan indusri lainnya seperti: asam sulfat, asam nitrat, asam cuka.dll
Penggunaan teknik nuklir
Membuat reactor nuklir yang dapat menghasilkan zat-zat radioaktif, dimana zat-zat ini dapat dimanfaatkan untuk maksud damai.
Penggunaan teknik mekanik
Manusia dapat membuat desain dan pembuatan bermacam-macam mesin dan instrument yang sangat halus dan mesin-mesin yang sangat komplek.
Penggunaan teknik penerbangan, dari pesawat sederhana sampai pesawat mutakhir
Penggunaan teknologi hutan
3.        PERKEMBANGAN ILMU KIMIA DITINJAU DARI ISLAM
Alkimia dan kimia
Istilah alkimia dan kimia berasal dari bahasa arab, alkimiya. Alkimia adalah ilmu tentang kosmos sekaligus ilmu tentang jiwa dan ilmu tentang material yang juga berhubungan dengan obat-obatan.
Dari apek material alkimia itulah kemudian secara beransur-ansur lahir ilmu kimia. Ahli alkimia islam pertama kali adalah jabir ibn hayyan hidup pada abad islam kedua.sejumlah karyanya tentang berbagai sains tetapi khususnya al-kimia.
Sosok besar kedua adalah ibn zakaria al-razi.hidup pada abad ketiga islam, berdasarkan pada karya jabir mimisahkan kimia dan alkimia. Dia merumuskan ilmu tentang substansi tampa kepentingan batin, simbolik dan spiritual yang selalu ditekankan dalam al-kimia.
Banyak ahli kimia berikutnya seperti: al Iraqi, al majrithi dan al jaldaki. Dalam kasus apapun alkima islam adalah bidang yang sangat penting untuk memahami berbagai aspek tertentu sains islam maupun psikologi spiritual tertentu atau ilmu tentang jiwa seperti halnya juga aliran-aliran kosmologi tertentu.

1 komentar:

  1. terima kasih gan, postingan ini sangat bermanfaat sekali dan menambah khazanah pengetahuan saya tentang ilmu-ilmu eksak. sukses selalu semoga terus menginspirasi.

    BalasHapus